Human Spatial Behavior


  • Behaviorime dalam kajian aersitektur.

       Manusia sebagai makhluk sosial tidak pernah lepas dari lingkungan yang membentuk diri mereka. Diantara sosial dan arsitektur dimana bangunan yang didesain manusia, secara sadar atau tidak sadar, mempengaruhi pola perilaku manusia yang hidup di dalam arsitektur dan lingkungannya tersebut. Sebuah arsitektur di bangun untuk memenuhi kebutuhan manusia. Dan sebaliknya, dari arsitektur itulah muncul kebutuhan manusia yang baru kembali ( Tandai dan Egam,2011).
  • Arsitektur membentuk perilaku manusia.
       Manusia membangun bangunan demi pemenuhan kebutuhan pengguna, yang kemudian bangunan itu membentuk perilaku pengguna yang hidup di dalam bangunan tersebut dan mulai membatasi manusia untuk bergerak, berperilaku, dan cara manusia dalam menjalani kehidupan sosialnya. Hal ini menyangkut kestabilan antara arsitektur dan sosial di mana keduanya hidup berdampingan dalam keselarasan lingkungan.
  • Perilaku manusia membentuk arsitektur.
     Setelah perilaku manusia terbentuk akibat arsitektur yang telah di buat, manusia kembali membentuk arsitektur yang telah di bangun atas dasar perilaku yang telah terbentuk dan seterusnya.
         Pada skema ini di jelaskan mengenai 'Perilaku manusia membentuk arsitektur' yang telah terbentuk mempengaruhi perilaku manusia sebagai pengguna yang kemudian manusia mengkaji kembali desain arsitektur tersebut sehingga perilaku manusia membentuk kembali desain arsitektur yang baru.








sumber : e-journal.uajy.ac.id





Komentar

Postingan populer dari blog ini

ARCHITECTURE

Fungsi Dalam Arsitektur

Teori dan Sejarah Perkembangan Arsitektur